Gorontalo – Rangkaian kegiatan Dies Natalis Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang bertajuk Vilosophy resmi ditutup pada Minggu, 1 Juni 2025. Penutupan ini menjadi puncak dari rangkaian kegiatan yang berlangsung meriah, penuh edukasi, kreativitas, dan kolaborasi.
Acara penutupan dihadiri oleh sejumlah tamu penting, di antaranya Wakil Rektor III UNG, Prof. Dr. Muhammad Amir Arham, M.E, Wakil Dekan II dan III FIP UNG, para Guru Besar FIP UNG, Ketua dan Sekretaris Jurusan, serta dosen-dosen Psikologi FIP UNG. Dari pihak eksternal, turut hadir Koordinator Prodi Psikologi UNU Gorontalo, perwakilan HIMPSI Wilayah Gorontalo, dan IPK Wilayah Gorontalo, serta perwakilan ORMAWA FIP UNG.
Dalam sambutannya, Irvan Usman, M.Si, selaku Koordinator Program Studi Psikologi FIP UNG, menyampaikan apresiasi atas suksesnya Vilosophy tahun ini. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini adalah hasil kolaborasi antara HIMPASI, dosen Psikologi, dan dukungan dari berbagai pihak.
“Vilosophy bukan hanya menjadi perayaan ulang tahun Prodi, tapi juga momentum memperkuat solidaritas, kreativitas, dan kolaborasi civitas akademika Psikologi. Semoga Vilosophy terus menjadi agenda tahunan yang semakin besar dan berdampak,” ujar Irvan.
Wakil Rektor III UNG, Prof. Dr. Muhammad Amir Arham, M.E, yang sekaligus menutup kegiatan secara resmi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan kreativitas mahasiswa.
“Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan Vilosophy yang digagas mahasiswa dengan penuh kreativitas dan kemandirian. Kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Psikologi memiliki soft skills yang kuat, yang akan sangat bermanfaat ketika mereka terjun ke masyarakat maupun dunia kerja nanti,” kata Prof. Amir.
Fahmi Rahim selaku Ketua Panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa seluruh rangkaian Vilosophy dilaksanakan secara mandiri, didukung oleh pencarian dana, sponsorship, dan berbagai kolaborasi. Selain itu, suasana acara juga semakin semarak dengan kehadiran berbagai tenant makanan yang turut meramaikan kegiatan.
Malam puncak penutupan Vilosophy diwarnai dengan penampilan seni mahasiswa Psikologi yang memukau. Tidak hanya itu, kemeriahan semakin terasa dengan hadirnya Aplamoon dan Sedjiwa yang sukses menghibur seluruh hadirin.
Penutupan Vilosophy menandai berakhirnya rangkaian Dies Natalis Psikologi FIP UNG ke-3. Kegiatan ini diharapkan terus berlanjut setiap tahun sebagai wadah ekspresi, edukasi, dan penguatan solidaritas bagi seluruh civitas akademika Psikologi FIP UNG.
